Masih
ingatkah engkau dengan perkattan Rasulullah SAW, saat bersama Abu Bakar di Gua
Hira? Di mana pada saat itu orang – orang kafir datang mengepung hendaknya
membunuh mereka berdua. Abu Bakar sangat bersedih dan ketakutan. Dengan penuh
keyakinan, Rasulullah berkata kepada Abu Bakar, “Jangan bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita.”
baca selengkapnya
baca selengkapnya
Ya,
selama Allah bersama kita, mengapa mesti bersedih, takut, dan gelisah?
Tenanglah dan tegarlah karena Allah bersama kita. Selama kita beriman dan yakin
kepada Allah, kita tidak terkalahkan, tidak tersesat, tidak disia-siakan, tidak
terputus harapan. Kemengangan dan kesuksesan adalah sahabat karena Allah
bersama kita.
Jika
seluruh dunia, seluruh manusia dan apa yang di atas bumi bersatu memusuhi kita,
janganlah bersedih karena Allah selalu bersama kita. Betapa lemahnya musuh
kita, betapa hinanya mereka, betapa rendahnya orang yang memfitnah kita, betapa
rendahnya orang yang memerangi kita. Karena, Allah bersama kita.
Wahai
saudari, tinggalakan kegelisahan dan hilangkan rasa putus asa karena Allah
bersama kita. Angkatlah kepala, redakan ketakutan, tenangkan hati karena Allah
bersama kita. Bergembiralah dengan kemenangan, tunggulah pertolongan,
nantikanlah kemenangan, karena Allah bersama kita.
Sesungguhnya,
kita punya tiang yang tak dapat dirobohkan, kekuatan yang yidak dapat
disepelekan, kemenangan yang tidak terkalahkan. Dialah Yang Maha Kuat lagi Maha
Perkasa, sedangkan mereka adalah orang-orang yang lemah dan hina. Selam Allah
bersama kita jangan berkecil hati dengan jumlah yang sedikit, atau kekuatan dan
harta benda yang kurang.
sumber : buku Islami La Tahzan
0 kritik dan saran:
Posting Komentar